Pages

PENGEBORAN SUMUR MINYAK DAN GAS BUMI

PENGEBORAN SUMUR MINYAK DAN GAS BUMI

 
                                                                       
Operasi pengeboran minyak dan gas bumi merupakan proses lanjutan dari pencarian minyak dan gas bumi untuk membuktikan ada atau tidaknya kandungan minyak dan gas bumi (hydrocarbon) didalam suatu daerah atau lapisan batuan. Pengeboraan untuk membuktikan minyak dan gas bumi ini dinamakan dengan pengeboran eksporasi.
Alat yang digunakan untuk mengebor dinamakan drilling rig. Menurut tempatnya rig pengeboran terbagi dua yaitu
a.      Rig operasi di darat (land rig)
b.      Rig operasi di laut (offshore rig ) contoh pada gambar diatas.
Pada intinya proses pengeboran merupakan suatu proses membuat koneksi atau hubungan antara bawah permukaan dengan atas permukaan dengan cara membuat lubang yang dinamai sumur minyak dan gas bumi.
Seperti yanhg telah disinggung diatas pengeboran dapat terbagi menjadi dua bagian yaitu
a.      Pengeboran eksplorasi
Yaitu pengeboran sumur untuk membuktikan adanya minyak dan gas bumi didalam suatu lapisan batuan disuatu daerah.
b.      Pengeboran eksploitasi
Yaitu pemboran yang diakukan untuk mengembangkan lapangan yang sudah pasti diketahui baik itu jumlah,jenis dari hydrocarbon dan potensi dari lapangan tersebut.
Sumur –sumur eksploitasi,selain sumur minyak dan gas bumi ada juga sumur-sumur seperti sumur injeksi,sumur deepening.
Sumur injeksi murupakan sumur yang dibuat khusus untuk menginjek air formasi kedalam sumur untuk mengagkat minyak dan gas bumi. Sumur deepening merupakan sumur yang telah ada dan dilakukan penambahan kedalaman.
Sumur minyak dan gas bumi ada tiga tipe yaitu
1.      Sumur vertikal
Dimana lubang pemboran suatu sumur tegak lurus (vertical well)






sketsa vertical well













1.      Sumur berarah
Dimana lubang suatu sumur pemboran berarah, dengan mengarahkan suatu lubang ke zona minyak dan gas bumi yang produktif.

 







sketsa sumur berarah (directional well) 













1.      Sumur Horizontal
Sumur horizontal merupakan kelanjutan dari sumur berarah, dimana zona produktif dibor lebih penjang.
sketsa sumur horizontal

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "PENGEBORAN SUMUR MINYAK DAN GAS BUMI"

Posting Komentar